Rano Karno Menangis Saat Luncurkan Benyamin S Award

Wagub Jakarta Rano Karno (empat dari kanan) saat peluncuran Benyamin S Award. (BeritaNasionalLydia)

Bensradio.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno meneteskan air mata dalam acara peluncuran Benyamin S Award yang digelar di Balai Kota Jakarta pada Selasa, 3 Juni 2025. Penghargaan ini ditujukan untuk camat, lurah, hingga wali kota yang berhasil menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, indah, dan sejahtera.

Acara diawali dengan sambutan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, yang kemudian mengundang Rano Karno untuk meresmikan peluncuran secara simbolis bersama perwakilan keluarga Benyamin Sueb, yakni Biem Triani dan Benny Pandawa.

Rano mengungkapkan bahwa ia sempat diminta memberikan sambutan, namun menolak karena takut menangis. Kekhawatirannya terbukti saat ia akhirnya meneteskan air mata ketika mengenang mendiang Benyamin Sueb, yang dahulu berperan sebagai ayahnya dalam sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan.

Dalam momen haru itu, Rano mengenang sebuah adegan di sinetron yang membahas mimpi menjadi pemimpin Jakarta. Ia menyampaikan bahwa cita-cita yang dahulu hanya menjadi dialog sinetron kini menjadi kenyataan.

“Berhasil lah dia, mimpi berdua sama Si Doel. Duduk di atas sampah mikirin Jakarta,” ujar Rano.
“Doel, gua enggak mau lihat lu jadi tukang buah… gua mau lu jadi wakil gubernur,” kenangnya, mengutip dialog Benyamin dalam sinetron.

Rano menutup pernyataannya dengan kutipan bijak:

“Gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama,” sebagai penghormatan atas warisan nama besar Benyamin Sueb bagi Jakarta.