Penyanyi Sarah Harding meninggal dunia karena kanker payudara

Jakarta (ANTARA) – Vokalis girl grup asal Inggris Girls Aloud yakni Sarah Harding meninggal dunia akibat kanker payudara di usia 39 tahun.

Kabar duka ini telah dikonfirmasi langsung dari ibu Sarah, Marie, dalam sebuah unggahan Instagram di akun putrinya pada Minggu pagi.

Baca juga: Penyanyi rap Drake meninggal? Ini faktanya

“Dengan patah hati yang mendalam, hari ini saya membagikan berita bahwa putri saya yang cantik, Sarah, telah meninggal. Banyak dari Anda akan tahu tentang perjuangan Sarah melawan kanker dan bahwa dia berjuang begitu kuat dari diagnosisnya hingga hari terakhirnya,” tulis Marie.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas dukungan baik mereka selama setahun terakhir. Itu berarti bagi Sarah dan itu memberinya kekuatan dan kenyamanan yang luar biasa untuk mengetahui bahwa dia dicintai.” lanjut pernyataan tersebut.

Dikutip dari People, Senin, Sarah pertama kali mengungkapkan diagnosis kankernya pada Agustus 2020 lalu sebelum mengumumkan secara detail tentang pengalamannya dalam Hear Me Out.

Setelah menjalani kemoterapi dan mastektomi, Sarah sempat mengakui bahwa dia mengalami perubahan fisik pada tubuhnya. Dia merasa tubuhnya terlalu berat untuk ditanggung.

“Saya tidak bisa melihat diri saya di cermin lagi. Saya tidak bisa menghadapinya. Di atas segalanya, saya tidak terlihat seperti saya lagi. Saya tidak mengenali diri saya sendiri. Sangat sulit untuk bangun setiap hari,” kata Sarah.

Selain karyanya dengan girl grup “Out of Control”, Sarah juga telah merilis debut solonya. Bahkan single keduanya “Wear It Like a Crown” berhasil menduduki puncak tangga lagu di iTunes pada tahun 2021. Dikabarkan, hasilnya pun telah disumbangkan ke Christie NHS Foundation di mana Sarah menjalani perawatannya.

Baca juga: Little Richard meninggal dunia karena kanker

Baca juga: Penyanyi RnB Betty Wright meninggal dunia

Baca juga: Penyanyi rap Mo3 tewas tertembak di siang bolong

Penerjemah: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ida Nurcahyani
COPYRIGHT © ANTARA 2021