“Aku ingin orang-orang, terutama para perempuan yang mungkin berpakaian seperti laki-laki. Mungkin nyamannya pakai celana dibanding rok, pakai tshirt dibanding baju sabrina, atau pun lebih senang memiliki rambut pendek sampai tingkah lagunya sedikit tomboy atau boy-ish. Itu enggak ada salahnya sama sekali,” kata Noni dalam keterangan resminya, Senin.
Secara musik lagu ini memiliki unsur R&B dan musik pop yang kental. Namun dalam segi aransemen “Boyish” berhasil digarap secara simple tapi masih mempunyai unsur groovy.
Penyanyi asal Jakarta ini mengaku mengambil banyak inspirasi dari musisi luar seperti Amy Winehouse sampai musisi asal Korea Selatan, Yerin Baek dan HEIZE – yang juga mempengaruhi proses pembuatan mini album perdana Noni secara keseluruhan.
Dalam penggarapan musik untuk lagu “Boyish”, Noni dibantu oleh CVX sebagai produser. CVX juga memproduseri mini album Noni.
Lagu “Boyish” dari Noni sudah dapat didengarkan melalui berbagai layanan musik digital.
Baca juga: Sal Priadi hadirkan sisi jenaka di lagu “Misteri Minggu Pagi”
Baca juga: Mocca kolaborasi dengan Rekti “The Sigit” di lagu baru
Baca juga: Swerte ajak Saykoji berkolaborasi di lagu “Esso”
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
COPYRIGHT © ANTARA 2020
Sumber : https://www.antaranews.com/berita/1777841/noni-rilis-lagu-boyish-sebagai-pembuka-mini-album
Written by: Bens Radio
Post comments (0)