Dangdut, K-Pop dan indie folk diprediksi jadi tren musik 2021

Jakarta (ANTARA) – Pemerhati musik Wendi Putranto mengatakan akan ada tiga genre musik yang berkembang pesat di tahun 2021, yakni dangdut, K-Pop dan indie.

Dangdut disebut akan kembali menjadi genre favorit Tanah Air. Kehadiran para pedangdut seperti Via Vallen dan Nella Kharisma disebut mempopulerkan genre musik tersebut di kalangan anak muda.

“Kehadiran Via Vallen dan Nella Kharisma yang memudakan dangdut membuatnya jadi tren. Terus dari sisi musik dangdut juga banyak rising star yang mulai keluar belakangan,” kata Wendi dalam jumpa pers virtual “Parade Joox Lima”, Selasa.

Baca juga: Rhoma Irama – Dipha Barus kolaborasi “dangdut & DJ” di Synchronize

Baca juga: Tasya Rosmala kerahkan semua kemampuan untuk nyanyikan lagu “Rapuh”

Berkembangnya platform musik digital juga membuat para musisi indie dari berbagai daerah di Indonesia dapat dengan mudah memasarkan lagunya. Band-band baru beraliran indie folk pun banyak bermunculan dan mudah ditemukan di platform musik digital.

“Di Indie masih akan banyak band-band baru yang keluar dengan musik-musik era indie folk,” ujar Wendi.

Untuk genre K-Pop, tidak perlu diragukan lagi. Di Indonesia sendiri penggemar musik ini sangatlah banyak dan tahun 2021 akan berkembang semakin pesat.

“K-Pop apalagi kuenya semakin besar di sini. Jadi setelah dangdut ada kpop dan dibawahnya ada indie. Saya melihat tiga kecenderungan ini di tahun depan,” kata Wendi.

Selain itu, Wendi juga memprediksi bahwa genre emo-core akan kembali meramaikan khasanah musik dunia dan Tanah Air.

Baca juga: Bonita rilis “Tala”, album keluarga perdananya

Baca juga: Lepas dari Pasto, Jesenn kembali bermusik lewat “Salahkah”

Baca juga: Rendy Pandugo rilis video musik “Home” dengan konsep perang

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2020